Penulis : Fera Belinda
TVRINews, Jawa Barat
Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah tinggal menghitung hari. Sebagian masyarakat sudah melakukan mudik lebih awal sesuai anjuran pemerintah untuk menghidari kemacetan pada puncak arus mudik yang diprediksi akan berlangsung 28-30 April 2022.
Nah bagi yang tidak dapat melakukan mudik lebih awal dan akan menggunakan mobil pribadi, ada baiknya menyiapkan jalur alternatif untuk menuju kota tujuan di Pulau Jawa untuk menghindari kemacetan di jalur tol maupun jalur arteri pantura.
Tim Mudik TVRINews yang berada di jalur selatan mencoba menyusuri ruas yang dapat dijadikan jalur alternatif oleh para pemudik, salah satunya Jalur Pesisir Selatan (Pansela) atau Lintas Selatan Pulau Jawa.
Bagi pemudik dari arah Jakarta, melalui ruas Tol Purbaleunyi dan keluar Soreang, lanjut mengarah ke Ciwidey. Pemudik dianjurkan untuk mengisi full BBM di Ciwidey karena perjalanan selanjutnya akan melalui hutan dan perkebunan teh. Kita baru akan menemukan kembali SPBU di daerah Cidaun, salah satu daerah di Pesisir Selatan.
Melintasi jalur Ciwidey, cukup berkelok dan menanjak namun jalan cukup mulus. Meski demikian, dijamin kita tidak akan bosan menikmati perjalanan mudik, karena sepanjang perjalanan akan disuguhi pemandangan sangat indah dan udara yang sejuk. Di jalur ini pula, kita melewati sejumlah obyek wisata seperti Kawah Putih, Ciwidey Valley, Ranca Upas, dan Perkebunan Teh Rancabali. Bagi yang ingin singgah sejenak untuk beristirahat atau sekadar makan pun bisa.
Sebelum masuk ke Kawasan Naringgul Kabupaten Cianjur, di ujung Perkebunan Teh Rancabali, kita akan melewati tanjakan cukup terjal yang dinamai "tanjakan kelok seribu". Namun, jika dari arah Ciwidey merupakan turunan lumayan curam.
Masuk daerah Cianjur, kita akan menemukan Rest Area Naringgul di Kecamatan Naringgul. Bagi yang sudah lelah, bisa beristirahat sejenak menikmati sejuknya udara. Di rest area yang cukup sederhana ini disiapkan toilet, mushala dan beberapa warung makan.
Selepas Rest Area Naringgul, kita mulai melintasi daerah perhutanan. Dianjurkan, jangan melintas di kawasan Hutan Naringgul pada malam hari karena minim penerangan.
Kondisi jalan berkelok dan agak berbatu. Kawasan ini sejuk karena di kiri kanan hutan, sampai nanti di ujung selatan Pulau Jawa, daerah Cidaun, kita bisa melihat pantai pesisir Pulau Jawa. (bersambung)....
Editor: Redaktur TVRINews