Penulis: Frans Reza
TVRINews, OKU
Para petani Desa Gunung Liwat Kecamatan Pengandonan OKU, terancam gagal panen akibat serangan hama tikus. Serangan hama tikus menimbulkan kerusakan areal persawahan dan merugikan petani.
Hasil panen menurun menjadi 40 % dari biasanya, hasil panen padi per setengah hektar normalnya dapat menghasilkan 300 kaleng padi, saat ini hanya 170 kaleng.
Sepriadi Ketua Kelompok Tani Desa Gunung Liwat, menceritakan berbagai upaya sudah dilakukan bahkan petani bersama pemerintah setempat sudah melakukan penyemprotan setiap tahun, namun hasilnya kurang optimal kendala lain yang dialami petani saat ini yakni cuaca buruk dan kondisi irigasi yang sudah tidak layak akibat termakan usia.
Menyikapi keluhan petani Pelaksana Harian (Plh) Bupati OKU Edward Chandra mengatakan sudah mendengar langsung keluhan petani untuk hama tikus akan ditanggulangi pemerintah melalui Dinas Pertanian dan Kelompok Tani.
Sementara untuk irigasi yang mengalami kerusakan seperti yang disampaikan petani akan dicek kelapangan dan akan di programkan untuk perbaikan.
Editor: Dadan Hardian