Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Papua
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah dengan membakar 16 rumah warga di wilayah Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (3/4) lalu.
Atas kejadian ini, salah seorang anggota KKB, Ali Kogoya ditembak mati oleh aparat yang bertugas. Saat itu, Ali terbebak senjata api jenis FN 46 AK, No seri EA 1520077 yang berisi dua butir peluru.
Meski kondisi di lokasi saat ini sudah kondusif, Kapolda Papua Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri menyatakan pihaknya akan tetap menigkatkan kewaspadaan karena dikhawatirkan akan muncul tindakan susulan.
Baca Juga : Keterbatasan BBM Solar, Nelayan Gunungsitoli Menepi Lebih Awal
"Situasi di Kabupaten Puncak sudah kondusif, kita tetap waspada untuk merespon tindakan-tindakan yang dilalukan guna menghindari korban jiwa, baik masyarakat maupun aparat," kata Mathius kepada TVRINews.com, Jumat (8/4/2022).
Dalam kejadian ini, Mathius menegaskan tidak ditemukan korban jiwa. Namun, untuk kerugian materill saat ini belum bisa dihitung karena pihak Polda Papua sedang fokus terhadap aksi penembakan.
Sementara, Kabid Humas Polda Papua Kombes. Pol. Ahmad Mustofa Kamal mengatakan pihaknya bersama TNI/Polri akan meningkatkan patroli dan penyekatan di tempat-tempat strategis untuk mencegah KKB masuk ke Kota Jayapura.
"Keluarga kebakaran bermukim di tempat saudaranya yang berapa (di antaranya) ada di sekitar lokasi," ujar Kamal kepada TVRINews, Jumat (8/4/2022).
Baca Juga : Kementerian PUPR Pastikan Kesiapan Jalan Tol Hadapi Mudik Lebaran
Editor: Redaktur TVRINews
Artikel Terkait
Baca Juga
Berita Utama
Terbaru
Rekomendasi

Dugaan Perambahan Hutan Produksi di Simeulue
