Penulis: Dodi Syaputra
TVRINews, Padang
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau, mengimbau masyarakat dan perusahaan di bidang kehutanan dan perkebunan, tidak membakar lahan terutama di wilayah gambut, karena saat ini di Sumatera Barat sudah terdapat beberapa titik api atau hotspot.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan ketika akan membuka lahan baru. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir terjadi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Sumatera Barat,” kata Koordinator Obsevasi dan Informasi BMKG Minangkabau, Yudha Nugraha kepada TVRINews, Rabu (30/3/2022).
Baca Juga: Solar Langka, Sopir Nekad Nginap di SPBU
Yudha menyebutkan kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat sangat diharapkan sehingga bisa bersama-sama meminimalisir meluasnya hotspot di Sumatera Barat.
“BMKG Minangkabau memperkirakan dalam 3 hari kedepan kondisi cuaca di Sumatera Barat, pada pagi dan siang hari cenderung cerah dan berpotensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di daerah titik api atau hotspot,” ungkap Yudha.
Baca Juga: Benda Dicurigai Bom di Solo, Kapolresta : Hanya Berisi Plastik
Editor: Redaktur TVRINews
