Penulis: Agus Labetubun
TVRINews, Kepulauan Aru
Tim SAR gabungan Polairud Polres Kepulauan Aru dan Badan SAR Nasional Pos Dobo berhasil mengevakuasi 42 penumpang KM. Jarvai yang dilaporkan hilang akibat mati mesin di sekitar Laut Tabarfane, Sabtu (11/9/2021).
Mengantisipasi kondisi cuaca buruk di Laut Aru, evakuasi 23 penumpang perempuan dan anak menggunakan kapal patroli Polairud Polres Aru. Kapal evakuasi tiba di pelabuhan laut Yosudaso Dobo Kabupaten Kepulauan Aru, pukul.21.30 WIT.
Sementara penumpang laki-laki tetap menumpangi KM. Jarvai pasca diperbaiki mesin, kapal itu tiba di Pelabuhan Yos Sudarso Dobo sekira pukul 23.00 WIT. Para korban yang ditemukan terapung dalam keadaan selamat. Dengannya tidak ada korban jiwa dalam kejadian naas itu.
Tiba di Pelabuhan Yos Sudaso Dobo, para penumpang diantar mengunakan mobil truk milik Basarnas Pos Dobo langsung ke tempat tinggal masing-masing.
Sesuai informasi KM. Jarvai betolak dari Desa Jerol Aru Selatan menuju Dobo dengan membawa 42 peumpang. Sesuai jadwal, kapal itu sudah harus tiba di Kota Dobo, Sabtu pukul.13.00 WIT amun di tengah perjalanan, mesin kapal mati tiba-tiba akibat aki mesin kehabisan daya.
Komandan kapal Teluk Ambon XVI-3002, Iptu. Edwin Terloit mengatakan tim SAR menemukan para korban sekira pukul .19.15 WIT di sekitar perairan Desa Tabarvane dan langsung mengevakuasi perempuan dan anak mengingat mereka sudah lama terombang-ambing di lautan.
“Kita dahulukan perempuan dan anak karena sudah lama di lautan sehingga kesehatan mereka bisa terganggu karena kondisi cuaca yang tidak menentu di laut,” Kata Komandan kapal Teluk Ambon XVI-3002, Iptu. Edwin Terloit.
Editor: Dadan Hardian