Akibat tingginya intensitas curah hujan serta meluapnya Sungai Ciasem, ratusan hektar tanaman padi di Kawasan Pantura, Kabupaten Subang, Jabar terendam.
Penulis: Harry Rahmadani
TVRINews, Subang
Akibat tingginya intenitas curah hujan serta meluapnya Sungai Ciasem, ratusan hektar tanaman padi di Kawasan Pantura, Kabupaten Subang, Jabar terendam.
Banjir tersebut menyebabkan tanaman padi yang baru berusia sekitar 15 hari mati membusuk.
Sedikitnya 150 hektar tanaman padi milik warga di Pesisir Utara Desa Langensari, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jabar terendam.
Menurut salah seorang petani, Mamat Suherman, selain tingginya curah hujan, banjir yang melanda lahan pertanian mereka setiap tahun itu juga disebabkan meluapnya Sungai Ciasem akibat pedangkalan.
"Banjir yang merendam ratusan hektare tanaman padi di daerah kami ini, rata-rata petani mengalami kerugian hingga Rp 10 juta per hektare, sebab tanaman padi yang berusia 15 hari mati membusuk," ungkap Mamat.
Kini, para petani hanya bisa pasrah dan berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Subang segera memberikan perhatian serius terhadap para petani yang kerap dilanda banjir, terutama bantuan benih yang telah dijanjikan.
Editor: Abdullah Fikri
