
Vaksinasi Covid-19 bagi Prajurit TNI Ditarget Rampung Sebelum Juni
Penulis: Eggi Paksha
TVRINews, Jakarta
Sebanyak 1.200 prajurit di lingkungan Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, ditargerkan dapat disuntik vaksin Covid-19, Rabu (3/3/2021). Diteragkan Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono, vaksinasi massal ini telah memasuki hari ketiga.
Jika waktu memungkinkan, pihaknya berupaya meningkatkan target menjadi 1.500 prajurit. "Ini sudah hari ketiga. Hari ini adalah hari untuk sasaran yang lebih besar. Jadi kita harapkan hari ini bisa 1.500 (prajurit) tapi tadi sasaran ditetapkan 1.200. Nanti kalau kecukupan waktu tentunya bisa kita laksanakan 1.500," jelasnya di lokasi, Rabu (3/3/2021) siang.
Pelaksanaan vaksinasi ini diperuntukkan bagi prajurit TNI yang berhadapan dengan publik secara langsung atau mereka yang melaksanakan pendisiplinan protokol kesehatan di tengah-tengah masyarakat, seperti Babinsa, Babinpotmar, dan Babinpotdirga. Menurutnya, keterpilihan tiga bagian itu sudah menaati aturan yang ditentukan.
"Hari ini sampai empat hari ke depan kita akan selesaikan untuk prioritas ini, 9.396 orang atau prajurit. Setelah itu kita akan laksanakan sesuai dengan ketersediaan vaksin nantinya untuk semua prajurit yang ada di TNI dan juga para PNS, kita selesaikan semuanya, Setelah Itu tentunya siap membantu vaksinasi ke masyarakat secara umum," tambahnya.
Lebih jauh dikatakannya lagi, vaksinasi bagi para prajurit TNI ditargetkan rampung sebelum bulan Juni mendatang. Namun, jika vaksinasi berjalan tanpa hambatan, dia menginginkan bukan April sudah terselesaikan semuanya. "Sehingga tinggal fokus bagaimana kita melayani atau membantu vaksinasi oleh pemerintah untuk masyarakat," tutupnya.
Editor: Eggi Paksha
Editor: Admin